Sabtu, 20 Desember 2008

Menyambut Liburan dan Catatan Tentang Seminggu Lalu yang Penuh Perjuangan

Hooaaahhh, pengen rasanya teriak sepuasnya, sekeras-kerasnya dan sebebas-bebasnya. Untuk sementara ujian selesai. Karena terpotong liburan natal dan tahun baru. Senang, hahahha. Rasanya benar-benar lepas, setelah seminggu kurang lebih hanya tidur 4 jam. Lalu untuk ujian terakhir, hari jumat pagi jam 7, terpaksa tidak tidur karena takut oversleep alias ketiduran.

Banyak cerita-cerita lucu dan kocak seminggu lalu, untuk melepaskan kegembiraan dan mengingat-ingatnya, sekarang, akan ditulis disini. Hehehe.

Sabtu :
Pagi-pagi terbangun dan dapat sms kalo tutorial RLE (rangkaian listrik dan elektronika) pindah tempat, oke, langsung nerusin sms ke 20 anak lain. Jam 1 tutor dimulai, tempatnya di selasar lantai 2, istilahnya kita-kita duduk ngemper, karena ngga dapet kelas untuk tutor. Dengan ditemani sebuah papan kecil imut maka sang tutor mulai menjelaskan. Suasana tidak mendukung, apalagi ada seorang sahabat yang baru pulang haji dan dia BOTAK, kawan yang lain pun lebih memilih mengobrol dengannya daripada menyaksikan sang tutor mendongeng. Akhirnya untuk menyelamatkan suasana sang tutor pun memberikan sebundel kertas untuk ditawarkan agar difotokopi, isinya kurang lebih materi dan soal-soal tahun lalu. anak-anak menyetujuinya dan beberapa anak pergi ke tempat fotokopi. Semua menunggu dan tutor benar-benar tida berjalan. Fotokopi datang dan beberapa anak mulai membubarkan diri karena sudah mendapatkan inti sari dari tutor.

Rehat : definisi TUTOR = datang dan memberikan kisi-kisi disertai dengan sesuatu yang dapat difotokopi. Mengajar atau tidak, tidak masalah, yang penting fotokopian.

Jam 3, akhirnya mulai memisahkan diri dari tutor, mencari tempat lain yang asyik buntuk belajar bersama Benny dan Agil. Mencoba ke ruang baca di CC barat, ternyata tutup. Lalu turun dan sedikit berpikir mencari tempat lain smbil duduk di tangga CC. Akhirnnya memutuskan untuk ke belakang comlabs, dan saat pergi, bertemu dengan teman Agil (perempuan) yang lumayan manis, lalu ketika mengajak Agil, dia hanya mengeluarkan senyum malu-malu yang menandakan dia ingin ngobrol dengan teman wanitanya itu, "sial". Belajar di comlabs pun cuma kuat sampai jam 5. Setelah itu pun pulang.

Di kosan, liat-liat materi dan Oh God, ternyata ada materi soal-soal tahun lalu yang terkubur di dalam laptop, kalau benar, maka kunci ujian RLE ini sebagian ada di AKU, WOW, senangnya. Sisa hari itu dilanjutkan dengan belajar kelompok (atau tertawa kelompok ya?) sampai kurang lebih jam 12 malam (termasuk diselingi berbagai cerita lucu dan tertawa,,oh, salah tertawa diselingi belajar!).

Rehat : Belajar diselingi tawa adalah hal yang bagus, tapi jangan sampai tertawa diselingi belajar (banyakan tawanya).

Minggu :
Besoknya, hari minggu, makin banyak yang datang ke kosan untuk belajar dan mengkopi bahan, kosan sudah mulai rame dari jam 12 siang. Kamar kosan yang kecil dan hanya mempunyai space 3 x 3,5m ini diisi oleh 7 orang, bahkan menjelang maghrib, jumlah ini bertambah menjadi 12 orang! Sudah tidak jelas ini kamar kosan atau tempat sarden kalengan. Akhirnya memutuskan pindah ke "Warung Pasta", sejenis tempat makan dekat kampus dengan pertimbangan mencari meja panjang. di waung pasta hanya sampai jam 10 malam, yang lalu setelah sepi, dilanjutkan lagi di kamar kos dengan 4orang sampai jam 2pagi.

Rehat : Cari tempat bagus untuk belajar itu penting, meskipun di restoran dan terkesan pinjam meja. Pesen minum aja biar yang punya restoran sedikit terhibur.

Senin :
Ujian mulai jam setengah 1, jadi baru bangun jam 8. Jam 9 pergi ke kampus untuk mengulang pelajaran bersama teman-teman. Lumayan, sambil bagi-bagi bahan (for your info : ujian hari ini open book, karena beban kuliah yang tadinya 6 sks dalam 2 semester dikmpres jadi 4 sks dalam satu semester). UJIAN mulai, jantung berdetak kencang, dan saat membaca soal........ALHAMDULILLAH, ada soal yang sama persis dengan yang ada di file komputerku. Teman-teman yang pernah datang atau setidaknya melihat catatan yang datang ke kosanku pasti bisa. Saat keluar dari ruang ujian, banyak yang mengeluh karena tidak tahu ada bahan itu di folder kuliah yang biasa. Aku berkata dalam hati "Itu memang ngga ada di folder kuliah yang biasa, makanya dari awal semester gw udah nyari selama 4jam buat nyari semua bahan kuliah tahun ini, ditambah nanya-nanya senior". Sisa malam itu mencoba belajar untuk ujian rabu.

Rehat : Cari informasi tentang segala hal memang berguna, adakalanya informasi itu baru berguna di kemudian hari, seperti file kuliah tersebut.

Selasa :
Dari siang hingga sore lebih banyak berkonsentrasi untuk menulis laporan tugas besar yang dikumpul besok. Baru malam hari belajar probabilitas dan statistik, belajar bareng dan bahas soal, sampai jam 2 pagi.

Rabu :
Ujian mulai jam setengah 1, tapi dari pagi udah di kampus buat belajar lagi. Lalu ujian dimulai, lemes, soal-soal diluar perkiraan. Ini mata kuliah ProbStat (Probilitas dan Statistik), salah mengartikan soal saja hasinya jauh berbeda, apalagi ngga punya gambaran tentang yang ditanyakan. Kuliah ini cuma menyisakan dua pilihan, bisa atau tidak, soalnya kita ngga bisa ngasal dan menuliskan "nyanyian" sembarangan. Lemes. Malamnya istirahat dulu.

Kamis - Jumat :
Pagi ke kampus, belajar. Bahan ujian simpang siur. Maka kita belajar membabi buta. Ditambah mengerjakan PR yang merupakan syarat ujian Di kampus sampai jam 9. Lalu lanjut belajar di kosan, bener-bener belajar karena semua dilanda kebingungan tentang materi ujian. Kosan rame sampai jam 1. Lalu lanjut berdua dengan teman belajar sampai pagi, tidak tidur, karena ujian jam 7 pagi, kita takut ketiduran. Didukung oleh 1 kaleng nescafe, 2botol kratingdaeng, satu teh ginseng+madu (bikn sendiri), vitamin C, Jintan hitam atau Habbatus Sauda, dan 3 bar Silverqueen yang besar. Maka aku masih bangun sampai ujian usai, jam 09.30. Soal ujiannya, tidak seperti hari rabu, ujian kali ini membuka sedikit celah untuk "bernyanyi" (baca : ngasal). Lumayan.

Rehat : gaya hidup seperti ini harap jangan ditiru, tidak sehat. Penulis juga menyadarinya, tapi, mau bagaimana lagi.

Huff, lega, malam pada hari itu dihabiskan dengan makan-makan bersama teman-teman, kurang lebih 24 orang, karena ada yang ultah. Setelah makan, sebagian melanjutkan untuk karaoke, sedang aku lebih memilih pulang untuk membayar hutang tidurku.

Akhirnya bebas untuk sementara..

Ujian untuk tahun ini selesai, jumpa lagi tahun depan,,,beres2 kamar untuk persiapan pulang ke jakarta

Tidak ada komentar: